Thursday, December 16, 2010

paham cikgu!!!!

assalamualaikum...

kisah ini sangat menarik utk diceritakan, terutamanya ketika dalam tazkirah2 ringkas. perumpamaan yg baik dan dapat diterima akal akan lebih diingati dan dimanfaatkan oleh para pendengar.

Seorang guru sedang bersemangat mengajarkan
sesuatu kepada murid-muridnya. Ia duduk
menghadap murid-muridnya. Di tangan kirinya
ada kapur, di tangan kanannya ada pemadam.Si
guru berkata, "Saya punya permainan...Caranya
begini, di tangan kiri saya ada kapur, di tangan
kanan ada pemadam.

Jika saya angkat kapur ini, maka
berserulah "Kapur!", jika saya angkat pemadam
ini, maka berserulah "Pemadam!"Murid muridnya
pun mengerti dan mengikuti. Si guru berganti-
gantian mengangkat antara kanan dan kiri
tangannya, semakin lama semakin cepat.
Beberapa saat kemudian sang guru kembali
berkata, "Baik sekarang perhatikan. Jika saya
angkat kapur, maka berserulah "Pemadam!", jika
saya angkat pemadam, maka
katakanlah "Kapur!".

Dan diulangkan seperti tadi, tentu saja murid-
murid tadi keliru dan kekok, dan sangat sukar
untuk mengubahnya. Namun lambat laun, mereka
sudah biasa dan tidak lagi kekok. Selang
beberapa saat, permainan berhenti. Si guru
tersenyum kepada murid-muridnya."Anak-anak,
begitulah kita ummat Islam. Mulanya yang haq itu
haq, yang bathil itu bathil. Kita begitu jelas
membedakannya.

Namun kemudian, musuh musuh kita
memaksakan kepada kita lewat berbagai cara,
untuk menukarkan sesuatu, dari yang haq menjadi
bathil, dan sebaliknya."" Pertama-tama mungkin
akan sukar bagi kita menerima hal tersebut, tapi
karena terus disosialisasikan dengan cara-cara
menarik oleh mereka, akhirnya lambat laun kalian
terbiasa dengan hal itu.

Dan anda mulai dapat mengikutinya. Musuh-
musuh kalian tidak pernah berhenti membalik dan
menukar nilai dan etika.""Keluar berduaan,
berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang pelik,
zina tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi
menjadi hal yang lumrah, sex sebelum nikah
menjadi suatu hiburan dan trend,materialistik kini
menjadi suatu gaya hidup dan lain
lain.""Semuanya sudah terbalik.

Dan tanpa disedari, anda sedikit demi sedikit
menerimanya. Paham?" tanya Guru kepada
murid-
muridnya. "Paham cikgu...""

sama2 kita ambil manfaat. wAllahua'lam...

No comments:

Post a Comment